Downhill Bike

Panduan Pemilihan Rantai Sepeda Gunung

RN | 08 August 2025

Setiap mountain bikers pasti akan menghadapi momen di mana rantai sepeda mereka perlu diganti. Tapi, rantai seperti apa yang sebaiknya dipilih? Bagaimana cara menggantinya, dan apa saja perawatan dasar agar performanya tetap optimal?

Dengan banyaknya merek rantai, jenis drivetrain, dan jumlah gigi yang berbeda-beda di sepeda gunung, memilih rantai yang tepat memang bisa terasa membingungkan. Tapi tenang, nyatanya tidak serumit yang dibayangkan. Panduan ini akan membantu kamu memilih rantai yang sesuai, sekaligus menjelaskan cara penggantian dan perawatannya.

 

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Rantai?

Kadang-kadang, tanda bahwa rantai perlu diganti terlihat sangat jelas. Misalnya, ketika rantai menabrak batu dan salah satu bagiannya bengkok atau bahkan putus total. Walaupun kamu bisa memotong bagian yang rusak dan menyambungnya kembali, solusi terbaik tetaplah mengganti dengan rantai baru.

Namun, di luar kerusakan mendadak, sistem drivetrain sepeda termasuk rantai akan aus seiring waktu dan pemakaian. Tidak ada patokan jarak tempuh pasti kapan rantai harus diganti, karena usia rantai sangat tergantung pada kondisi berkendara, seberapa sering dirawat, dan seberapa besar beban atau tenaga yang diterima.

 

Ciri-ciri Rantai yang Sudah Aus

Beberapa tanda umum rantai aus yang bisa dikenali dengan mudah:

  • Gigi sering loncat atau slip saat mengayuh
  • Rantai terasa longgar saat ditekan ke samping
  • Suara berisik atau tidak mulus saat oper gigi

Kamu bisa melakukan tes sederhana tanpa alat: tekan bagian bawah rantai yang menghubungkan derailleur belakang dan chainring depan ke arah samping. Jika rantai terasa longgar dan fleksibel berlebihan, kemungkinan besar sudah waktunya diganti.

 

Cara Memilih Rantai yang Sesuai

Sebagian besar sepeda gunung modern menggunakan sistem 1x drivetrain, yaitu hanya memiliki satu chainring di depan dan rentang gigi yang luas di bagian belakang (cassette).

Meski berbagai merek memiliki banyak varian dengan nama yang terdengar mewah, memilih rantai sebenarnya cukup mudah. Yang paling penting adalah menyesuaikan dengan jumlah gigi atau “speed” di sepedamu.

Contoh:

  • Jika sepedamu memiliki 12 gigi di cassette dan 1 chainring di depan, maka kamu membutuhkan rantai 12-speed.
  • Informasi ini biasanya tertera jelas di kemasan rantai, jadi tinggal disesuaikan saja.

Apakah Cassette Juga Harus Diganti Saat Mengganti Rantai?

Tidak selalu. Tapi kalau gigi-gigi pada cassette sudah terlihat aus misalnya tumpul atau tidak rata maka sebaiknya diganti juga. Rantai baru di cassette yang sudah aus bisa menyebabkan performa shifting jadi buruk.

 

Tips Merawat Rantai Agar Lebih Awet

Perawatan yang baik adalah kunci utama agar rantai sepeda tahan lama dan tetap memberikan performa optimal. Rantai yang bersih dan terlumasi dengan baik bisa:

  • Mengurangi gesekan
  • Membuat oper gigi lebih halus
  • Mengurangi suara berisik saat dikayuh
  • Menambah usia pakai drivetrain secara keseluruhan

Langkah dasar yang bisa kamu lakukan:

  1. Bersihkan rantai secara rutin, terutama setelah melewati medan berlumpur atau berdebu.
  2. Gunakan pelumas rantai yang sesuai (basah atau kering tergantung kondisi lintasan).
  3. Jangan menunggu sampai rantai benar-benar rusak baru menggantinya, karena bisa mempengaruhi komponen lain seperti cassette dan chainring.

Share this story:

CHECK OUT OTHER STORIES

Fungsi, Peran, dan Tips untuk Transmisi Sepeda Gunung

Transmisi adalah salah satu komponen paling vital pada sepeda gunung. Bagi rider, transmisi ibarat... read more

#Others

Bisa Sampai Finish Tanpa Ngos-Ngosan? Bisa!

Ngos-ngosan saat race? Atau nafas udah berat pas masih di tengah trek?Tenang… Kalau lo... read more

#Others

76Rider Design Competition 2025: Ride Your Imagination!

Ajang yang paling ditunggu akhirnya datang lagi! 76Rider Design Competition 2025 siap jadi wadah... read more

#Others